Saturday, 25 July 2015

MAKANAN MASA KECIL

      Mengingat Era tahun 80an, ketika itu penulis sering dibawakan oleh-oleh dari kakek (Alm) Barmawi Arja'i.Pada saat itu beliau sering pergi ke Pasar Tanjungpandan, hampir setiap hari untuk menjual tanaman-tanaman beliau maupun membeli kebutuhan sehari-hari.Sepulang dari pasar biasanya beliau membawakan oleh-oleh untuk cucu-cucunya.Oleh-oleh yang sangat ditunggu-tunggu oleh saya dan sepupu-sepupu.Namun makanan tersebut pada saat ini susah untuk mendapatkannya dikarenakan sudah mulai langka.
      Makanan yang sering dimakan ditahun 80an tersebut yaitu:
1. Keranji (Dialium indum,)
Buah Keranji rasanya Asam manis,kulitnya tipis berwarna hitam,isinya berwarna oranye,bentuknya kecil-kecil.
Nama-nama lain dalam bahasa-bahasa di Nusantara: Asam keranji, kranji, asam cina, kuranji, ki pranji (Sunda), parangi, Ceuradieh (Aceh).
Keranji
      Buah Keranji rasanya asam manis dan segar sangat bermanfaat untuk melawan kolesterol pada tubuh.Adapun Pohonnya sangat keras dan padat sehingga cocok untuk dijadikan bahan bangunan, oleh karena itu pohon ini banyak ditebang untuk mendapatkan kayunya,sehingga buah ini dari tahun ke tahun semakin sedikit dan langka.

2. Berangan
     Berangan adalah sekelompok pepohonan dalam genus Castanopsis, suku Fagaceae. Genus ini terdiri dari sekitar 120 spesies, yang merupakan tumbuhan asli kawasan Asia tropika dan subtropika.

Buah berangan kulitnya keras namun isinya gurih,biasa direbus ataupun disangrai.Buah berangan selain mengandung karbohidrat juga bermanfaat untuk kesehatan.
Tanaman ini termasuk genus/marga Castanea atau Castanopsis anggota familia Fabaceae.Tanaman yang berasal dari dataran Tiongkok ini menyebar ke seluruh penjuru dunia. Di Indonesia penyebaran tanaman ini cukup luas namun saat ini buah berangan termasuk langka.

 3. Kembilik / Gembili (Dioscorea esculenta)
  Kembilik adalah sejenis Umbi-umbian,bentuknya kecil dan berwarna kehitam-hitaman.Biasanya di Belitong Kembilik di rebus.Enak dijadikan sebagai makanan kudapan/selingan.



       Kembilik termasuk makanan yang agak susah untuk didapat.Mengandung energi sebesar 142 k.kalori, protein 0,9 g, karbohidrat 37,7 g, lemak 0,4 g, kalsium 34 mg, fosfor 75 mg, zat besi 0 mg, vitamin A 0 IU, vitamin B1 0,02 mg dan vitamin C 38 mg.Tumbuhan ini diperkirakan berasal dari India yang kemudian tumbuh menyebar hingga ke kawasan Malesia.Perbanyakan tanaman ini menggunakan umbi maupun dengan stek batangnya.Untuk Mengembang biakan tanaman kembilik :  

4. Garut.(Maranta arundinacea) 
    Garut adalan tumbuhan berbentuk terna yang menghasilkan umbi yang dapat dimakan. Garut tidak pernah menjadi sumber pangan pokok namun ia kerap ditanam di pekarangan di pedesaan.Ditahun 80an, penulis biasa menanam tanaman garut,yaitu melalui anak tumbuhan dan tumbuhan itu sendiri.Sedangkan umbinya yang masih muda biasanya direbus.
Nama-nama daerahnya di antaranya: sagu (Plg.); sagu bamban (Bat.); sagu belanda, sagu betawi, ubi sagu (Mly.); sagu rarut (Mink.). Juga, patat sagu, larut (Sd.); angkrik, garut, gaerut, irut, larut, rarut, jlarut, klarut, waerut (Jw.); arut, larut, laru, salarut (Md.); krarus, marus (Bal.); arerut towang, tawang, labia walanta, pi walanda (bahasa-bahasa di Sulut); péda-péda, péda sula, huda sula, hula moa (bahasa-bahasa di Malut).

Garut berasal dari wilayah Amerika Selatan, mungkin berasal dari dataran rendah diBrasil barat. Tanaman ini tumbuh dengan tinggi 3 sampai 5 meter, sama dengan kunyit seperti, daun lebar dan datar berbentuk bulat telur.
Umbi garut sebenarnya adalah akar,  berbentuk silinder berwarna cream yang ditutupi dengan sisik tipis pada permukaan kulit. Umbi siap dipanen setelah 10-12 bulan penanaman.
       Selain sebagai bahan makanan, garut juga bermanfaat untuk kesehatan.
www.tipscaramanfaat.com/kandungan-gizi-dan-manfaat-garut-bagi-kese...
manfaatdaunbuah.blogspot.com › Tumbuhan Obat

5. Buah Uni / Buni.
     Buah ini rasanya asam,berwarna merah,dan ungu kehitaman.Bentuknya seperti lada.Buah ini sangat baik untuk kesehatan,antara lain:
Kesehatan Mata
Buah ini ternyata sangat baik untuk menjaga kesehatan mata karena kaya akan vitamin A.
Pencernaan
Mengkonsumsi buah uni ini dapat  mengobati gangguan pencernaan, karena buah ini mempunyai serat yang cukup banyak.
Kekebalan Tubuh
Buah uni memiliki zat-zat yang bermanfaat sebagai antioksidan, melindungi dan memperlambat radikal bebas dalam tubuh.
Untuk manfaat Buah Uni untuk kesehatan:
6. Keremunting/Kemuntingan. (Rhodomyrtus tomentosa)
       Merupakan tanaman  liar berkayu yang termasuk ke dalam famili Myrtaceae (jambu-jambuan). Berasal dari Asia Selatan dan Asia Tenggara dan akhirnya menyebar ke daerah tropis dan subtropis sampai ketinggian 2400 m. Keremunting dapat tumbuh pada berbagai habitat dan jenis tanah. Di beberapa tempat tanaman ini digunakan sebagai tanaman hias mengingat warna bunganya sangat menarik. Tetapi di tempat lain, tanaman ini dianggap sebagai gulma (tanaman pengganggu) karena pertumbuhannya yang sangat cepat sehingga mengalahkan vegetasi aslinya.
Ekstrak antosianin dari buah keremunting dilaporkan mempunyai aktivitas antioksidan yang kuat. Antioksidan diperlukan untuk mencegah atau mengurangi penyakit akibat  radikal bebas.Buah Keremunting apabila dikonsumsi mempunyai  efek hemostatik dalam saluran pencernaan bagian atas, dan melawan metrorrhagia penyebab pendarahan pada wanita. Kandungan buah ini mampu meningkatkan hemoglobin, jumlah sel darah merah, dan juga meningkatkan antianoxic.
Daun keremunting mengandung senyawa golongan flavonoid, steroid, triterpenoid, tanin galat, tanin katekat, kuinon dan unsur natrium, kalsium, kalium serta magnesium.selain sebagai bahan pengobatan herbal untuk penyakit diabetes, dapat dimanfaatkan untuk obat luka, yaitu dengan mengunyah beberapa lembar daun karamunting  lalu ditempelkan ke bagian luka. Di tempat lain, daun ini dapat dimanfaatkan untuk menetralkan racun.  
Akar;  ekstrak akar dapat meningkatkan jumlah trombosit, meningkatkan tingkat fibrinogen, dan otot kontrak pembuluh darah halus. Dengan kata lain, ekstrak akar mampu untuk menghambat bakteri Staphylococcus aureus sebagai penyebab nanah.  Kandungan tannin atau zat warna di akar dapat digunakan sebagai pewarna hitam alami. Sebagian masyarakat memanfaatkan  untuk menghitamkan gigi dan alis.
     Inilah buah dan makanan yang sering Penulis makan di tahun 80an.Masih banyak buah-buahan dan makanan yang sudah mulai susah untuk didapat sekarang ini.Diperlukan adanya pelestarian dan regenerasi agar buah dan makanan tradisional kita tetap lestari.
 # Gambar diambil dari berbagai sumber.



Garut berasal dari wilayah Amerika Selatan, mungkin berasal dari dataran rendah diBrasil barat. Tanaman ini tumbuh dengan tinggi 3 sampai 5 meter, sama dengan kunyit seperti, daun lebar dan datar berbentuk bulat telur.
Umbi garut sebenarnya adalah akar,  berbentuk silinder berwarna cream yang ditutupi dengan sisik tipis pada permukaan kulit. Umbi siap dipanen setelah 10-12 bulan penanaman.
- See more at: http://www.tipscaramanfaat.com/kandungan-gizi-dan-manfaat-garut-bagi-kesehatan-1323.html#sthash.vjhALPcv.dpuf

Garut berasal dari wilayah Amerika Selatan, mungkin berasal dari dataran rendah diBrasil barat. Tanaman ini tumbuh dengan tinggi 3 sampai 5 meter, sama dengan kunyit seperti, daun lebar dan datar berbentuk bulat telur.
Umbi garut sebenarnya adalah akar,  berbentuk silinder berwarna cream yang ditutupi dengan sisik tipis pada permukaan kulit. Umbi siap dipanen setelah 10-12 bulan penanaman.
- See more at: http://www.tipscaramanfaat.com/kandungan-gizi-dan-manfaat-garut-bagi-kesehatan-1323.html#sthash.vjhALPcv.dpuf
Garut berasal dari wilayah Amerika Selatan, mungkin berasal dari dataran rendah diBrasil barat. Tanaman ini tumbuh dengan tinggi 3 sampai 5 meter, sama dengan kunyit seperti, daun lebar dan datar berbentuk bulat telur.
Umbi garut sebenarnya adalah akar,  berbentuk silinder berwarna cream yang ditutupi dengan sisik tipis pada permukaan kulit. Umbi siap dipanen setelah 10-12 bulan penanaman.
- See more at: http://www.tipscaramanfaat.com/kandungan-gizi-dan-manfaat-garut-bagi-kesehatan-1323.html#sthash.vjhALPcv.dpuf





0 comments:

Post a Comment